Titaniumnews – Unit Dikyasa Satlantas Polres Trenggalek menggelar pelatihan dan sosialisasi tertib berlalu lintas kepada personel Pos Basarnas Trenggalek. Pelatihan ini merupakan bagian dari kampanye keselamatan berlalu lintas yang gencar dilaksanakan guna menekan angka pelanggaran dan keselakaan lalu lintas di Trenggalek. Rabu (19/12)
Dalam acara yang diikuti oleh sedikitnya 20 personel Basarnas tersebut, bertindak selaku nara sumber adalah Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Suprihanto, S.H. didampingi Kanitdikyasa Iptu Agustyo, Kanitlaka Ipda Hanik dan Bripda Siti Hanifah.
AKP Suprihanto dalam materinya memaparkan, berdasarkan evaluasi baik tingkat nasional hingga wilayah didapati 7 jenis pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan antara lain pengemudi menggunakan handphone, melawan arus, berboncengan lebih dari satu, pengemudi di bawah umur, tidak mengunakan helm SNI, melebihi batas kecepatan dan pengemudi mengkonsumsi alkohol/Narkoba.
“Ada beberapa faktor penyebab terjadinya kecelakaan, mulai dari kondisi jalan, kondisi kendaraan maupun bencana alam. Namun di Trenggalek, faktor dominan adalah human error. Kecelakaan yang disebabkan oleh pelanggaran.” Ungkap AKP Suprihanto
Sebagai salah satu pengguna jalan, AKP Suprihanto berharap anggota Basarnas turut serta ambil bagian dalam kampanye tertib berlalu lintas dan keselamatan. Pihaknya mengajak semua peserta yang hadir untuk menjadi pelopor keselamatan lalu lintas khususnya di wilayah Kabupaten Trenggalek.
“Dimulai dari diri kita sendiri, lingkungan terdekat keluarga dan menyebarkan dilingkungan masyarakat yang lebih luas. Jika buka kita, siapa lagi yang akan peduli.” Ujar AKP Suprihanto
Selain menyampaikan materi tentang aturan perundang-undangan sebagai instrumen tertib berlalu lintas, juga diberikan materi tentang 12 gerakan pengaturan lalu lintas. Materi ini langsung dipraktekkan di halaman kantor Basarnas. Keterampilan gerakan pengaturan ini sangat diperlukan saat Basarnas menjalankan tugas rescue dimana tak jarang menggunakan akses jalan raya.
