Titaniumnews. Jakarta – Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto bersama dengan Kapolri, Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., melaksanakan peninjauan ke sejumlah objek pengaman di Jakarta. Hal tersebut dilaksanakan untuk memeriksa kesiapan personel dan keamanan wilayah Ibu Kota menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden.
Panglima TNI dan Kapolri bergerak melaksanakan patroli menggunakan kendaraan taktis P6 Atav milik Kopassus. Rute patroli diawali dengan mengunjungi Gedung DPR/MPR Senayan Jakarta Pusat yang langsung disambut Pangdam Jaya dan Kapolda Metro Jaya.
Setelah memberikan pengarahan, Panglima TNI dan Kapolri langsung menuju daerah Pejompongan dilanjutkan melintasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSGM) Lembaga Kedokteran Gigi TNI AL dan kemudian ke Wisma Pati (Perwira Tinggi) TNI AL Lumba-lumba.
Di Wisma Pati TNI AL Lumba-lumba, Panglima TNI dan Kapolri sebelum melaksanakan pemeriksaan, disambut dengan yel-yel heroik oleh para personel TNI dan Polri yang bersiaga.
Saat di lokasi pemerikasana, Panglima TNI bertanya kepada personel TNI dan Polri, “kekuatan?” Tegasnya kepada pasukan Marinir dan Brimob Polri di lapangan Graha Jala Puspita, Jalan RE Martadinata, Jakarta Pusat (Jakpus).
“55 (sempurna),” jawab pasukan dengan semangat.
Panglima TNI kembali bertanya kepada para personel, “Siapkah pasukan membela NKRI lewat pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Gedung DPR RI hari ini.”
“Siap bersedia,” Dengan semangat Prajurit berteriak menjawab pertanyaan Panglima TNI.
Dalam menjaga pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Panglima TNI dan Kapolri tidak hanya menerjunkan prajurit yang berjaga di sekitar wilayah saja, namun turut menerjunkan pesawat tanpa awak untuk memantau setiap titik kritis, hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan para tamu Negara.
(fn/sw/hy)
