Titaniumnews – Kepolisian Resort Treggalek menerima kunjungan tim penilai lomba Pondok Pesantren Idol Road to Safety yang digelar Direktorat Lantas Polda Jatim. Jumat (7/11)
Tim penilai yang terdiri Kasubbagminopsnal Ditlantas Polda Jatim Kompol Ariek Indra S, S.H., S.I.K., M.H, didampingi Kasi Andal Subditbingakkum Ditlantas Polda Jatim AKP Tri Puji Hastuti dan Bripda Wahyu W.H ini disambut langsung oleh Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Suprihanto, S.H. di halaman pondok pesantren modern Raden Paku Trenggalek.
Lomba itu sendiri diselenggarakan sebagai Ditlantas Polda Jatim upaya menggelorakan semangat dan kesadaran masyarakat khususnya kalangan santri tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas sekaligus mencegah dan meminimalisir pelanggaran maupun kecelakaan lalulintas.
Dikonfirmasi disela-sela penilaian lomba, AKP Suprihanto mengatakan, pondok pesantren modern Raden Paku Trenggalek sengaja ditunjuk sebagai perwakilan tingkat Polres mengingat kualitas dan pemahaman santri terkait kelalulintasan terbilang mumpuni.
“Kerjasama dan edukasi bidang lalulintas sudah terjalin dengan baik. Bahkan program Police goes to school sering kita gelar di sini” Ujar AKP Suprihanto
Disinggung tentang persiapan, AKP Suprihanto menegaskan tidak ada persiapan khusus, namun demikian pihaknya mengaku sempat menggelar pelatihan untuk merefresh kembali baik keterampilan maupun wawasan para santri agar lebih siap menghadapi tim penilai.
“Tidak ada persiapan khusus, hanya latihan beberapa kali. Para santri ini sudah hafal gerakan pengaturan dan itu juga dipraktekkan setiap hari saat menyeberangkan teman-temannya masuk dan pulang dari madrasah. Jadi tinggal melatih sedikit. “ Ucap AKP Suprihanto
Masih kata AKP Suprihanto, para santri Ponpes Raden Paku mengikuti beberapa tes diantaranya 12 gerakan pengaturan lalu lintas, tes tulis dan pidato tentang kelalulintasan. Dari ketiga tes tersebut, masing-masing telah dijalani dan mendapatkan hasil yang cukup baik.
“Menilik dari kerja keras dan hasil penilaian tadi, kami optimis bisa meraih juara. Doakan saja” Pungkasnya
