Titaniumnews – Banjir yang melanda wilayah Jawa Timur dalam beberapa hari terakhir yang menerjang 15 kota atau kabupaten yakni Nganjuk, Ngawi, Magetan, Sidoarjo, Kabupaten Kediri, Bojonegoro, Tuban, Kabupaten Probolinggo, Gresik, Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Lamongan, Kabupaten Blitar dan yang terparah banjir terjadi di kabupaten Madiun.
Meluasnya daerah terdampak banjir, di Kabupaten Madiun terjadi di 35 desa dari 7 kecamatan ini diduga akibat tiga titik tanggul yang ada di Desa Balerojo retak dan jebol setelah kawasan tersebut diguyur hujan deras dari selasa malam, hingga mengakibatkan sungai Jerowan yang merupakan anak Kali Madiun, meluap.
Menyikapi hal tersebut, Gubernur Jawa Timur H.Khofifah Indar Parawansa M.Si berkesempatan mengunjungi langsung para korban banjir di Kabupaten Madiun, pada hari kamis (7/3/2019). Didampingi Bupati Madiun H Ahmad Dawami Ragil Saputro S.Sos, Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono SH SIK M.H, Dandim 0803 Madiun Letkol CZI Nur Alam Sucipto S.Sos, Kasrem 081 Letkol Inf Agus Faridianto, Wakil Bupati, Staf Kemnsos, Asisten, staf ahli dan kepala OPD Pemkab Madiun serta Muspika Balerejo.
Dengan menggunakan perahu karet, rombongan Gubernur Jatim menuju ke Ponpes Wisma Wisnu yang ada di Desa Jeruk Gulung, Kecamatan Balerejo. Selanjutnya bersama Walikota Madiun terpilih Maidi, Gubernur H Khofifah Indar juga mengunjungi pengungsi dan dapur umum di posko utama yang ada di Kecamatan Balerejo.
Selain memberikan dukungan moril pada para pengungsi korban banjir, Gubernur Jatim juga memberikan bantuan berupa makanan siap saji serta sejumlah uang. Pada kesempatan itu Gubernur wanita pertama di Jawa Timur ini juga mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bupati menindaklanjuti serta langkah seperti apa yang akan diambil pasca banjir tersebut.
“Saya sudah berkoordinasi dengan Bupati Madiu, bagaimana caranya penanganan dan proses untuk kita bisa membangun kembali pasca banjir ini. Menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terkena musibah banjir” Tutur H Khofifah Indar P.
Sementara itu, kepada Gubernur Jatim, Bupati Madiun memberikan data informasi daerah terdampak banjir yang menerjang kabupaten Madiun.
“Menurut data sementara yang menempel di papan informasi Posko Utama Penanganan Banjir, total rumah yang terdampak mencapai 3.639 unit. Sementara total pengungsi mencapai 3500 jiwa lebih” Terang Bupati Madiun yang akrab disapa Kaji Mbing tersebut.
AKBP Ruruh Wicaksono selaku Kapolres Madiun yang turut mendampingi Gubernur menyampaikan, selain meninjau tanggul jebol di Dusun Kali bedah Desa Kecamatan Balerejo, rombongan juga mengunjungi Posko penanganan bencana alam banjir di kantor Kecamatan Balerejo.
“Iya tadi juga kita bersama rombongan Gubernur mendengarkan paparan bencana banjir yang disampaikan Pak Bupati. Kunjungan Gubernur Jatim juga dalam rangka menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan siap saji kepada korban banjir Madiun serta memberikan motivasi kepada masyarakat, terutama anak-anak” Urai AKBP Ruruh Wicaksono. (Tia)