Titaniumnews.id.Sulsel – Operasi Lilin yang merupakan giat Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk memberikan pengamanan perayaan Natal dan juga tahun baru, pada tahun 2023 ini digelar secara serentak selama 12 hari, terhitung mulai tanggal 22 Desember 2023 hingga tanggal 2 Januari 2024.
Memasuki hari ke enam Pam Nataru operasi lilin 2023, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulsel menggelar Analisa dan evaluasi (Anev). Dibuka langsung Dirlantas Kombes Pol Dr I Made Agus Prasatya S.IK., M.Hum, yang juga selaku Kasatgasda mengatakan, selain langkah-langkah preemtif dan preventif yang tengah dilaksanakan dalam rangka penguatan pelaksanaan operasi lilin-2023, Ditlantas Polda Sulsel juga mengoptimalkan penindakan dengan ETLE dan represif non yustisial berupa teguran simpatik. Rabu (27/12/2023)
“Pada pengamanan Natal 2023 dan tahun baru 2024 ini, kami akan perkuat dengan mengoptimalkan kinerja 20 titik ETLE statis eksisting berikut dengan yang baru-baru ini terpasang di 4 titik yang lokasi sepanjang Jl. AP. Pettarani Makassar” Jelas Kombes Pol Made Agus.
Ditambahkan Dirlantas, sejak dioperasionalkan pada tanggal 11 hingga tanggal 26 Desember 2023, telah merekam sebanyak 327.256 pelanggaran.
“Pelanggaran tertinggi terjadi pada titik Jl. A.P Pettarani depan The Mutiara dengan total 115.504 pelanggaran” jelas Kombes Pol Made Agus.
Sedangkan untuk tipe pelanggaran, lanjut Dirlantas, terbanyak didominasi pelanggaran tidak menggunakan sabuk pengaman 142.830, kemudian berboncengan tiga sebanyak 107.641 pelanggaran.
“Dari kinerja 4 titik ETLE ini bersama dengan 20 titik ETLE yang sudah ada dan ETLE mobile, kita harapkan dapat meminimalisir terjadinya gangguan kamtibmas dan Kamseltibcar lantas” Pungkas Kombes Pol Made Agus.
