Titaniumnews.id.Makassar – Dalam rangka mengkaji kegiatan penanganan laka lantas yang telah dilaksanakan Polda Sulsel dan Jajarannya, Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Korlantas Polri yang diketuai Kasubditlaka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol C.F. Hotman Sirait, S.I.K., S.H., M.M., mengunjungi Direktorat lalu lintas (Ditlantas) Polda Sulsel.
Kedatangan tim Monev Korlantas Polri tersebut diterima langsung Dirlantas Polda Sulsel Kombes Pol Dr. I Made Agus Prasatya, S.I.K., M.Hum diruang kerjanya. Kamis (23/11/2023)
Kegiatan yang diikuti seluruh Kasatlantas Jajaran Polda Sulsel ini kemudian dipusatkan di Aula Biru Ditlantas Polda Sulsel. Pada kesempatan itu, Dirgakkum Korlantas Polri mengkaji dan mengevaluasi berbagai upaya menurunkan angka fatalitas laka lantas serta komitmen Ditlantas Sulsel dalam mewujudkan kamseltibcar di wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya Dirgakkum Korlantas Polri yang juga pernah mengembang tugas di Polda Sulawesi Selatan pada beberapa jabatan ini menyampaikan, salah satu maksud dan tujuan dari kegiatan Monev ini adalah sebagai sarana penyampaian arahan kebijakan Korlantas Polri tahun 2023 khususnya terhadap kemampuan personel lalu lintas.
“Maksud dan tujuan giat monev ini guna mengkaji dan mengevaluasi berbagai upaya dalam penanganan kasus tindak pidana kejahatan lalu lintas guna mencapai hasil yang optimal dalam rangka mewujudkan Kamseltibcar lantas” kata Kombes Pol Hotman Sirait.
Terkait hasil pelaksanaan Monev, Tim Korlantas memaparkan persentase data Laka Polda Sulsel terhadap data Laka Nasional 2023 adalah jumlah laka 5%, korban meninggal dunia 4%, korban luka berat 3%, korban luka ringan 5%.
“Sedangkan rekapitulasi jumlah laka di Polda Sulsel untuk Januari – Oktober 2023 adalah jumlah laka 6521 Kasus, Meninggal Dunia 882, Luka Berat 398, dan Luka Ringan 8.636, jika dirata-ratakan berdasarkan rekapitulasi laka tersebut setidaknya setiap harinya terdapat 3 orang meninggal dunia akibat laka lantas di Wilayah Hukum Polda Sulsel” ungkap Kombes Pol Hotman Sirait.
Dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022, lanjutnya, korban fatalitas laka lantas meninggal dunia mengalami penurunan 7 jiwa dari 889 korban meninggal dunia menjadi 882.
Ditemui usai kegiatan Monev, Dirlantas Kombes Pol Made Agus mengatakan dari hasil monev bersama Korlantas Polri, Jajarannya telah melaksanakan sesuai arahan dan kebijakan Pimpinan dalam hal menciptakan kamseltibcar lantas serta secara signifikan terdapat penurunan jumlah laka lantas.
“Bersama dengan tim monev tadi juga kita telah evaluasi sejumlah aspek mulai dari penyebab laka di wilayah Polda Sulsel, respons dalam penanganan laka lantas termasuk pencegahannya serta efektivitas kampanye keselamatan lalu lintas dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas. Hasil keseluruhan dari monev ini Ditlantas Polda Sulsel dan Satlantas Jajaran tindak lanjuti dengan beberapa optimalisasi pelaksanaan tugas” tandas Kombes Pol Made Agus.
Dirlantas Polda Sulsel juga berpesan bahwa masalah lalu lintas adalah masalah bersama, spirit dan tanggung jawab untuk menjadi pelopor di bidang keselamatan berlalu lintas juga harus dimiliki dari pribadi perorangan.
“Terciptanya kamseltibcar lantas ini juga merupakan tanggung jawab bersama, karenanya mulai dari perorangan hingga kelompok masyarakat, untuk lebih mengutamakan keselamatan, menaati peraturan lalu lintas, budayakan tertib berlalu lintas serta hormati pengguna jalan lainnya” Pungkas Kombes Pol Made Agus.