Kapolresta Banyuwangi, Tanam Pohon Mangrove di Wisata Pantai Cemara

0
818

Titanium.News.Id.Banyuwangi : Satpolair Polresta Banyuwangi gelar apel penanaman mangrove secara serentak yang berlangsung Jumat (21/2) pukul 08.00 Wib bertempat di Wisata Pantai Cemara Banyuwangi.

Penanaman mangrove ini sebagai salah satu bentuk kepedulian pelestarian lingkungan dan ekosistem dengan ikut serta dalam penanaman tanaman bakau atau yang sering disebut juga mangrove. Keberadaan ekosistem mangrove terbilang cukup penting khususnya bagi kawasan pesisir, baik sebagai benteng pertahanan terhadap resiko bencana maupun sebagai mata pencaharian alternatif pengembangan pariwisata.

“Penanaman mangrove ini menggugah kesadaran masyarakat pesisir untuk ikut peduli dan melestarikan lingkungan sekitar pantai,” ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin., S.I.K., S.H., M.H.

Selain itu Kombes Pol Arman menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mengembalikan fungsi utama tanaman bakau sebagai pencegah abrasi dan erosi (pengikisan tanah) di kawasan pantai. Ekosistem mangrove juga menjadi tempat hidup biota laut dan satwa-satwa disekitar area itu. Selain itu, tujuannya tak lain untuk memperbaiki lahan dan wilayah kawasan pesisir yang rusak agar hijau kembali, mencegah pemanasan global, memperbaiki kondisi air dan udara serta pengembangan pariwisata.

Dalam kegiatan apel penanaman pohon mangrove secara serentak selain  Kapolresta Banyuwangi ikut hadir pula Wakapolresta Banyuwangi, para PJU, Anggota Polresta Banyuwangi, TNI dari Kodim 0825 Banyuwangi dan Lanal Banyuwangi, Instansi Samping, Stake holder masyarakat pesisir dan nelayan, serta Pramuka dan pelajar.

Usai upacara dilanjutkan penanaman pohon mangrove secara serentak oleh Kapolresta Banyuwangi, PJU, undangan dan peserta upacara.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Arman Asmara menyampaikan semoga pohon yang ditanam bisa memberikan manfaat bagi lingkungan dan masyarakat.  Saat ini rawan abrasi erosi dan pemanasan global yg harus kita perhatikan untuk keseimbangan ekosistem.

“Perlu komitmen semua elemen  bangsa untuk kelola tata air, penanaman pohon yang bisa dilaksanakan baik dalam skala mikro maupun makro. Marilah bersama dengan melakukan kegiatan yang bisa memperkokoh pantai, memperindah pantai, jaga ekosistemdan lainnya,” ajak Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Arman.

“Mari semua lestarikan dan merawat pohon mangrove yang ditanam dan terima kasih atas dukunganya sehingga acara ini terselenggara dengan baik dan lancer,” pinta Kapolresta.

Sementara Kapolresta Banyuwangi, PJU, undangan dan peserta upacara berjibaku dengan lumpur melakukan penanaman bibit mangrove di bawah lumpur dengan membuat lubang dengan tangan secara langsung. Setelahnya bibit diikat pada tongkat bambu yang sengaja ditanam agar bibit magrove yang masih baru tidak goyang terbawa air dan dapat berdiri kokoh, setidaknya satu pasak bambu untuk 2-3 mangrove.

Tanaman Mangrove hidup di habitat tanah berlumpur, berpasir, atau lumpur berpasir. Ekosistem tersebut merupakan ekosistem yang khas untuk daerah tropis dan sub tropis, terdapat di daerah pantai yang berlumpur dan umumnya airnya tenang (gelombang laut tidak besar). (tyo_0221)

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here