Titanium.News – Harga bawang putih yang sempat meroket di angka Rp 80.000,-/Kg di awal Ramadan saat ini telah turun. Bawang putih terjun bebas melorot di kisaran Rp 40.000,-/Kg.
Saudaranya, si bawang merah ikut turun, yang semula Rp 50.000,-/Kg menjadi Rp. 25.000,-/Kg. Menurunnya harga dua komoditas ini diketahui saat Sidak Satgas Pangan yang dipimpin langsung Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Banyuwangi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Taufik Herdiansyah Zeinardi, S.I.K., S.H., M.H. di Pasar Induk Banyuwangi, Minggu (12/05).
Jumadi, salah satu pedagang mengakui bila bawang putih sudah turun menjadi Rp 40 ribu dari semula Rp 70 ribu. Bawang merah kini di kisaran beli Rp 20 ribu dan jual Rp 25 ribu.
“Naiknya jelang Ramadan lalu. Sekarang sudah turun,” ungkapnya kepada Kapolres Banyuwangi yang didampingi Kepala Bulog Sub Divre Banyuwangi David Susanto.
Keterangan yang sama diperkuat oleh Wawan, pedagang yang berjualan di Pasar Induk Banyuwangi sejak 2001. Selain bawang, cabe rawit sering naik turun selama dirinya berdagang di pasar.
“Bawang putih dari Rp 80 ribu menjadi Rp 40 ribu. Bawang merah dari Rp 52 ribu menjadi Rp 28 ribu,” ungkap Wawan.
AKBP Taufik mengungkapkan pihaknya merasa lega karena stok dan pasokan barang kebutuhan pokok stabil. Ditambah lagi harga bawang merah dan putih yang sudah turun.
“Kita akan datangi pasar untuk meninjau harga dari awal, pertengahan sampai akhir Ramadan, menjelang Idul Fitri nanti. Hal ini untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pangan,” tegasnya.
Soal beras, Bulog bahkan menjamin aman. Menurut David Susanto, stok beras ada 52 ribu ton yang tersimpan di lima gudang. Beras dari Banyuwangi bahkan dikirim sampai Papua.
“Stok gula ada 50 ton, minyak goreng 1.000 pcs, dan 2.000 pcs tepung,” terang Kabulog Sub Divre Banyuwangi. (Tyo_1205)